RISALAH. PAMEKASAN – Aksi pencurian kendaraan bermotor di halaman kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura milik mahasiswi menjadi momok yang menakutkan.
Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura yang dilengkapi dengan perangkat CCTV dan kemanan Satpam di pintu pos jaga luar dan dalam area kampus, rupanya masih saja kecolongan.
Baru-baru ini, Juwariyah, Mahasiswi Akuntasi Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura angkatan 2023, harus menjadi korban tindak pencurian sepeda motor di halaman kampus IAIN Madura.
Ia menceritakan bahwa peristiwa kehilangan tersebut terjadi pada Rabu 04/12/2024. Saat itu ia mengaku memarkir sepeda motornya di dekat parkiran dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).
“Kan saya masuk kampus jam 13.00 WIB, jadi nyampe ke kampus sekitar jam 12.40 saya parkir di bawah pohon deket parkiran dosen FEBI, habis itu lanjut saya ke kelas karena ada 2 makul jadi sampe jam 4, Nah habis makul saya keluar, pas uda di liat sepeda saya ternyata hanya tinggal helm, itupun helm tersebut ada di sepeda orang lain,”katanya.
Mahasiswi polos tersebut, sempat tidak menyangka kalau sepeda motornya digondol maling karena masih terparkir di area kampus. Namun setelah dicari tidak ada akhirnya ia lapor Satpam IAIN Madura agar di cek di CCTV.
“Setelah tau hilang saya masih nyari di kampus takutnya ada yang mindahin , setelah nyari karena ga ada saya lapor ke satpam kampus,”ungkapnya.
Juwariyah mengaku, kalau pihaknya juga telah melaporkan kasus tindak pidana pencurian sepeda motor di halaman Kampus IAIN Madura kepada aparat kepolisian.
“Sepada motor saya Honda Bet Tahun 2014 warna hitam, Iya Saya lapor juga ke polisi, agar secepatnya dilakukan penyelidikan dan mengungkap siapa pelakunya,”tandasnya.
Menanggapi hal itu, Wakil Rektor 2 IAIN Madura Buna’i mengatakan bahwa aksi pencurian sepeda motor di halaman kampus IAIN Madura itu lepas dari pantauan CCTV dan Satpam.
“Aksi pencurian itu lepas dari pantauan CCTV karena kita keterbatasan CCTV, termasuk lepas dari pantauan Satpam kampus, namun Satpam sudah mendampingi saat pelaporan dari pihak korban ke Polisi,”ujar Buna’i saat dikonfirmasi.
