Scroll untuk baca artikel
Hukum & KriminalKesehatanSosial

Ditendang Lalu Dibacok, Petani di Pamekasan Jadi Korban Penganiayaan

Avatar
×

Ditendang Lalu Dibacok, Petani di Pamekasan Jadi Korban Penganiayaan

Sebarkan artikel ini
MR (68 tahun) seorang petani asal Dusun Nyabegen, Desa Larangan Slampar, Kecamatan Tlanakan Kabupaten Pamekasan saat dirawat di rumah sakit.

RISALAH. PAMEKASAN – MR (68 tahun) seorang petani asal Dusun Nyabegen, Desa Larangan Slampar, Kecamatan Tlanakan Kabupaten Pamekasan jadi korban penganiayaan.

Kejadian penganiayaan tersebut terjadi di Dusun Nyabegen Desa Larangan Slampar Kecamatan Tlanakan Kabupaten Pamekasan, Sabtu, (20-04-2024).

Kapolsek Tlanakan, AKP Junairi Tirto Admojo menceritakan kronologis kejadiannya, bahwa pada saat itu korban mengangkut rumput untuk makan sapinya dengan menggunakan sepeda motor.

Baca Juga:  Anggota DPR RI Dukung Polisi Ungkap Pelaku Pengeroyokan Aktivis PMII Pamekasan

“Sesampainya di tempat kejadian sepeda motor korban ditendang oleh pelaku S, 30 tahun dan alamat sama dengan korban,” katanya. Selasa 23 April 2024.

Kemudian, Korban tidak terjatuh hanya rumput yang dibawa korban miring, kemudian pelaku S langsung membacok sebanyak satu kali dengan menggunakan sabit pemotong rumput dan mengenai kepala bagian belakang MR.

Baca Juga:  Dinas Perikanan Pamekasan Sediakan Dana Hibah Puluhan Juta, 12 Poklahsar Siap-siap Terima

“Setelah membacok pelaku S langsung lari dan korban oleh saksi S langsung di bawa ke RSUD dan akibat dari kejadian tersebut korban mengalami luka bacok kepala bagian belakang”, tambahnya.

Dengan adanya laporan tersebut Polsek Tlanakan segera membuat permohonan Visum ke RSUD dan melakukan penyelidikan, memeriksa saksi-saksi dan mencari pelaku S yang melarikan diri setelah melakukan pembacokan.

Baca Juga:  Dinilai Cuci Tangan, Keluarga Korban Pencurian Kecewa Sikap Direktur RSUD Pamekasan

“Kami berupaya untuk segera menangkap pelaku S, dan Polsek Tlanakan dalam pengejaran ini di backup oleh tim Opsnal Sakera Sakti Sat Reskrim Polres Pamekasan, semoga pelaku segera menyerahkan diri”, pungkasnya.