RISALAH. PAMEKASAN – Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Komite Arek Lancor Bangkit untuk Bangsa (KALAB) melakukan aksi di depan Mapolres Pamekasan. Rabu (23/10/2024).
Aksi demo ditujukan untuk memberikan rapot merah kepada kinerja Polres Pamekasan yang dianggap lalai dalam menangani beberapa masalah krusial di Pamekasan.
“Aksi ini adalah bentuk rapot merah kepada Polres Pamekasan terkait masalah yang tidak ditangani serius oleh Polres Pamekasan, sampai hari ini tidak ada kejelasan,”kata Ainorrahman Koordinator aksi.
Dalam orasinya, Ainorrahman menyebut, permasalahan yang tidak jelas ditangani Polres Pamekasan mulai dari maraknya tambang ilegal, Peredaran Narkoba hingga kasus Judi Online.
“Banyak persolan yang kita bawa diantaranya terkait darurat Judi online, sabung ayam, tambang ilegal, narkoba, prostitusi me chat, bahaya senjata tajam, hingga pengerusakan mangrove,”ungkapAinorrahman.
Untuk diketahui, KALAB merupakan lembaga yang terdiri dari organisasi Gerakan Mahasiswa Nasionalis Indonesia (GMNI) IAIN Madura, Gerak Pede Jatim, GM Gotong Royong dan Forum Kabupaten Pamekasan menuntut Kapolres Pamekasan untuk tegas menindak semua persoalan krusial tersebut.
Sementara, dalam aksi tersebut Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan sempat menemui massa aksi. Dia menegaskan bahwa, dari adanya personalan yang dibawa oleh sejumlah massa aksi akan segera ditindaklanjuti dengan pihak-pihak terkait.
“Terkait galian C kita akan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait penegakan hukum, terkait masalah Sajam judi dan lain sudah kita bentuk tim khusus untuk menciptakan situasi Kamtibmas, kita sudah beberapa kali melakukan penangkapan,”tandasnya. (Idr/Red).