PAMEKASAN. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) wilayah Kabupaten Pamekasan mempunyai tekat dan semangat yang tinggi untuk menciptakan pengusaha milenial handal di kabupaten yang berjuluk Gerbang Salam.
Ketua HIPMI Pamekasan, R Qaiyim Asy’ari mengatakan, bahwa Hipmi mempunyai visi misi untuk memberikan motivasi dan mengajak anak-anak muda dan millenial agar mempunyai jiwa yang bersemangat dalam menekuni dunia enterprenuer.
Bagi alumni sarjana Ekonomi UTM ini, enterprenuer atau bisnis merupakan sesuatu skill yang bisa membuat anak muda bisa mandiri. Utamanya dalam bidang finansial.
Untuk menciptakan pengusaha yang handal, pria kelahiran Pamekasan, 02 April 1990 ini mencanangkan beberapa program dengan sistem pendekatan digitalisasi.
“Hipmi akan melakukan pendampingan dan sosialisasi baik pada pesantren maupun perguruan tinggi yang di Kabupaten Pamekasan,” katanya saat ditemui kediamannya di Komplek Yayasan Nurul Hidayah Desa Larangan Luar Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan. Minggu, (21/02/2021).
Dikatakan Dosen IAI Al-Khairat Pamekasan ini, dari 13 kecamatan di Pamekasan, ia sudah melakukan pemetaan untuk menjadi sasaran. Utamanya, untuk 333 pondok pesantren dan 17 perguruan tinggi di kabupaten Pamekasan.
“Dari dua tempat anak muda itu kami hadir untuk memberikan motivasi pentingnya menjadi preneur baik melalui digitalisasi untuk pendekatan terhadap pemuda,” ujar CEO Chiken Maryam Pamekasan.
Sasaran itu akan dilakukan dengan secara sistematis melalui bidang masing-masing dengan prinsip asas kolektif kolegial.
Selain itu, pria yang juga Direktur Utama CV Mutiara Putra ini juga akan bersinergi dengan pemerintah daerah guna mendukung program pemerintah dibawah kepemimpinan Bupati Baddrut Tamam guna menciptakan sepuluh ribu pengusaha baru di Pamekasan.
“Sudah jelas Kontribusi HIPMI Pamekasan salah satunya adalah Pendapatan Asli Daerah dengan Ketaatannya bayar pajak dan sanget membuka Lapangan pekerjaan,” Tandasnya.
