Scroll untuk baca artikel
Kesehatan

Waduh, Disperindag Pamekasan Kabur Saat Audiensi Pendistribusian Kios Pasar Kolpajung

Avatar
×

Waduh, Disperindag Pamekasan Kabur Saat Audiensi Pendistribusian Kios Pasar Kolpajung

Sebarkan artikel ini
Sejumlah aktivis Forum Mahasiswa dan Masyarakat Revolusi (FORMAASI) saat gagal audiensi ke kantor Disperindag Pamekasan. Senin (22/7/2024).

RISALAH. PAMEKASAN – Sejumlah aktivis Forum Mahasiswa dan Masyarakat Revolusi (FORMAASI) murka terhadap Disperindag Pamekasan.

Pemicunya, karena audiensi yang sudah diagendakan sejak beberapa waktu lalu tiba-tiba dibatalkan secara sepihak dan tidak bertanggung jawab.

Ketua FORMAASI Ach. Daifi Aziz mengaku sangat kecewa dan contoh buruk lantaran pihak Disperindag Pamekasan membatalkan audensi tanpa adanya konfirmasi. Padahal, surat audensi sudah masuk pada hari Senin (22/7/2024).

Baca Juga:  Diduga Tilap Uang KPPS, KPU Pamekasan Didesak Pecat Oknum PPS

“Kami sangat kecewa atas pembatalan audiensi sepihak, padahal surat sudah masuk dua hari sebelumnya.” ucapnya.

Daifi menilai, pihak Disperindag takut dengan kedatangan FORMAASI. Padahal mestinya, para pejabat di kantor tersebut menerima masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya.

“Kepala Dinas dan Kabid seharusnya tidak menghindar. Tindakan pembatalan secara sepihak tentu sangat merugikan bagi kami,” katanya.

Baca Juga:  Meski Pegang Kartu Tani, Petani di Pamekasan Kesulitan Dapat Subsidi Pupuk

Ia menyebut kedatangannya ke kantor Disperindag itu dalam rangkan menanyakan terkait semrawutnya tata kelola pendistribusian kios pasar kolpajung dan dugaan korupsi Gebyar Batik Pamekasan.

“Niat kami ingin mempertanyakan masalah pasar kolpajung dan GBP, tentu kedatangan kami berdasarkan hasil kajian dan bukti yang sudah dimiliki.” Tuturnya.

Dengan begitu, Akibat pembatalan audensi secara sepihak oleh Disperindag Pamekasan, FORMAASI akan melayangkan surat kembali dengan melakukan aksi demontrasi.

Baca Juga:  Polres Pamekasan Bagikan Sembako untuk Masyarakat Kurang Mampu

“Kami akan mengirimkan surat kembali namun kali ini merupakan surat demo, tunggu saja hari senin dan jangan kabur lagi.” Tandasnya.

Staf bidang pasar R Gunarwidi menyampaikan bahwa Pejabat kantor tersebut sedang dalam kegiatan Dinas. Dengan demikian audiensi tidak bisa dilaksanakan.

“Kepala Dinas sedang ada kegiatan di pendopo, sementara Kabid ada di Polres.” Ujarnya.