Scroll untuk baca artikel
Politik dan Pemerintahan

Jelang Ramadhan, Bupati Pamekasan Launching Pasar Murah di 13 Titik

Avatar
×

Jelang Ramadhan, Bupati Pamekasan Launching Pasar Murah di 13 Titik

Sebarkan artikel ini

PAMEKASAN. Jelang bulan Ramadhan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan melalui program Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melaunching pasar murah selama bulan suci ramadhan 1442 H.

Launching pasar murah tersebut dibuka langsung oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam yang dihadiri oleh forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) di lahan eks RSUD Jalan Kesehatan. Senin (12/4/2021).

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengatakan, pagelaran pasar murah tersebut untuk memberikan keringanan harga agar masyarakat bisa menjangkau segala kebutuhan pokoknya selama ramadhan.

Baca Juga:  Dinas PUPR Pamekasan Anggarkan 1 Unit Excavator Seharga 1 Miliar Setengah

“Saya cek barusan ada selisih harga, misalnya dari bulog seribu sampai dua ribu (selisihnya, red). Gula di luar misalnya Rp 12 ribu, di sini bisa Rp 11 ribu,” katanya usai mengecek lapak lapak pedagang.

Dikatakannya, dalam pasar murah tersebut pihaknya bekerja sama dengan beberapa instansi dalam menggelar pasar murah sebagai upaya mengendalikan harga kebutuhan pokok masyarakat.

Baca Juga:  Tepat Momentum Maulid Nabi Muhammad SAW, DKPP Pamekasan Gelar Gerakan Pangan Murah

“Semangat dari Pemkab bekerja sama dengan bulog dan mitra-mitra yang lain harapannya adalah masyarakat perpenuhi bahan pokoknya. Hasil surve kita di pasar-pasar tidak ada harga yang melonjak di pasar,” ujarnya.

Penggelaran pasar murah di 13 kecamatan secara bergantian sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan agar semua lapisan masyarakat dapat menjangkau kebutuhan pokok dengan harga murah tersebut.

Baca Juga:  Berkah Ramadan, Duta Kampus IAIN Madura Santuni Puluhan Anak Yatim

“Kami berharap, pasar murah ini menjadi jujukan belanja seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Pamekasan. Di sini tiga hari (lahan eks RSUD, red), setelah itu pindah ke kecamatan, dan selanjutnya pindah lagi ke kecamatan lain,” tandasnya.