RISALAH. PAMEKASAN – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPRKP) Pamekasan akan segera membangun Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi calon penerima program untuk 2024.
Kepala Dinas DPRKP Pamekasan Moharrom melalui Staf Bidang Perumahan DPRKP Pamekasan Dwi Budayana Eka mengatakan bahwa tahapan RTLH sudah di penghujung survei lapangan.
“Kita sedang tahap verifikasi atau survei di lapangan, insyaallah Pekan depan selesai, 90% sudah disurvei tinggal sisanya,” ujar Dwi Budayanya Eka. Sabtu, (18/5/2024).
Menurut dia, Pemkab Pamekasan melalui DPRKP Pamekasan akan membangun Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 244 untuk tahun 2024.
“Tahun ini ada 244 rumah tak layak huni yang akan dibangun dengan anggaran kurang lebih Rp 4 Miliar, paling lambat Juli untuk tahap awal pembangunannya,” katanya.
Sebelumnya, Dwi Menyebut DPRKP itu menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di kabupaten Pamekasan, untuk masing-masing penerima akan menerima Rp. 17.500.000 untuk bangun rumah tak layak huni.
“Kita menyasar masyarakat berpenghasilan rendah, masing-masing penerima akan dapat Rp. 17.500.000,”pungkasnya.
