Scroll untuk baca artikel
Pesantren dan Pendidikan

Menteri BUMN Erick Thohir Tunjuk Sekretaris Ansor Jatim Jadi Komisaris PT Indofarma

Avatar
×

Menteri BUMN Erick Thohir Tunjuk Sekretaris Ansor Jatim Jadi Komisaris PT Indofarma

Sebarkan artikel ini

SUARA POST, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir memberikan amanah kepada Sekretaris Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur, Ra Ghufron Siroj sebagai Komisaris PT Indofarma TBK.

“Selamat dan semoga selalu diberi kemudahan, kelancaran dan kesuksesan dalam menjalankan tugas baru dan memajukan PT Indofarma TBK,” dikutip dari Instagram resmi PT Indofarma TBK.

Untuk diketahui, Ahmad Ghufron Siradj merupakan Pemuda kelahiran 31 Juli 1983 di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur dari pasangan RKH Siradj Ahmad dan Nyai Hj Saidah Dahlan.

Gufron kecil mengenyam pendidikan awal di Taman Kanak – Kanak (TK) di dekat rumahnya. Ia kemudian melanjutkan sekolah di Madrasah Ibtidaiyah (setingkat SD) dalam pesantren dibawah asuhan abahnya sendiri.

Selepas pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Ra Gopong melanjutkan pendidikannya di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen Pamekasan. Tepatnya di desa Potoan Laok Palengaan Pamekasan, sebuah pesantren yang berdiri sejak tahun 1827, yang saat ini diasuh oleh RKH. Moh. Mudatstir Badruddin.

Baca Juga:  Habiskan Milliaran Rupiah Untuk Jasa Internet, Mahasiswa IAIN Madura Keluhkan Buruknya Pelayanan

Sejak masuk dan menjadi santri di Pondok yang beralamat di Desa Potoan Laok ini, ia senang berorganisasi baik ekstra maupun intra ia geluti, seperti menjadi Ketua OSIS SMP Al-Miftah Panyeppen Pamekasan, dan masuk menjadi jajaran pengurus HIMMAH (Himpunan Murid Madrasah), merupakan organisasi terbesar di lingkungan kompleks pesantren tempat ia mondok.

Selama mondok di Panyeppen ia banyak mendapatkan pengalaman berharga dalam kehdiupannya Pertama, kemandirian hidup dimulai dari pesantren (Makan dan Nyuci Baju Sendiri, semua dilakukan sendiri). Kedua, Pengalaman berorganisasi sangat terasa ketika sudah keluar dari pesantren. Ketiga, pendalaman Akhlak dan bacaan amalan tertentu masih tetap berjalan sampai hari ini.

Baca Juga:  Ormas di Pamekasan Sepakat, Adzan Maghrib Bulan Ramadan Berkiblat ke Masjid Agung Asy-Syuhada

Selesai pendidikan di Panyeppen Ra Gopong melanjutkan pendidikanya di Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, hingga kemudian melanjutkan ke SMU NU sambil menjalani pendidikan Pondok Pesantren di Ponpes Bustanul Makmur di Kebunrejo, Genteng, Banyuwangi.

Selesai pendidikan formal di Pesantren di Ponpes Bustanul Makmur di Kebunrejo, Ra Gopong melanjutkan pendidikan strata satu (S1) di menjalani pendidikan kuliahnya di jurusan Perbandingan Agama fakultas Ushuludin UIN Sunan Kalijaga (saat ini UIN Sunan Kalijaga) Yogyakarta, pada tahun 2002.

Berawal dari kuliah di Jogjakarta ini ia tumbuh menjadi seorang aktivis dan bergabung dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) hingga terpilih menjadi ketua Rayon Ushuludin pada tahun 2004. Serta ditunjuk sebagai Sekjend Forum Silaturrahim Keluarga Mahasiswa Madura Yogyakarta.

Baca Juga:  IAIN Madura Wisuda 438 Mahasiswa Secara Tatap Muka Langsung

Tahun 2010, Ra Gopong lulus dari bangku akademik kuliah. kemudian ia kembali ke kampung halamannya di Madura dengan mengabdikan diri sebagai pengajar di Ponpes yang diasuh keluarganya sembari aktif di di GP Ansor.

Tahun 2014 ia ditunjuk sebagai staff ahli Dr. KH. Kholilurrahman, M.Si yang terpilih sebagai Anggota DPR RI, dan hijrah bersama keluarganya ke Jakarta. Ia juga aktif sebagai pengurus Pimpinan Pusat GP Ansor dan menjalin komunikasi dengan berbagai entitas organisasi di Jakarta.

Tahun 2016-2018, Ghufron Siradj ditunjuk sebagai Sekertaris Nasional Badan Ansor Anti narkoba (BAANAR). Saat ini ia tercatat sebagai Sekretaris Gerakan Pemuda Ansor Pengurus Wilayah Jawa Timur Periode 2019-2023.