RISALAH. PAMEKASAN – Bertepatan dengan Hari Lahir kampus IAIN Madura ke-58, Dr. H. Saiful Hadi Rektor IAIN Madura secara resmi membuka acara Internasional Conference on Islamic Studies (Iconis) yang ke delapan dengan melibatkan 6 Negara.
Pembukaan Iconis ke-8 tersebut berlangsung di auditorium kampus IAIN Madura, pada Selasa (30/7/2024).
Pantauan Media ini, IAIN Madura turut menghadirkan Budayawan Madura D. Zawawi Imron. Hadir juga Biro AUAK IAIN Madura, para Wakil Rektor, para guru besar IAIN Madura, ketua Perpustakaan IAIN Madura, Direktur Pascasarjana serta ratusan partisipan.
Dr H Saiful Hadi Rektor IAIN Madura mengungkapkan bahwa Iconis ke-8 ini menjadi salah satu dari beberapa agenda besar IAIN Madura yang berlangsung di momentum Hari Lahir IAIN Madura ke-58.
“Kami sangat bahagia, rangkaian hari lahir IAIN Madura ke-58 tahun, kita isi dengan agenda-agenda besar, dalam sepekan ini kita bertemu MenPAN RB, Direktur bersama 2 guru besar yang kita kukuhkan, kemudian hari ini agenda Iconis ke-8,” ujar Saiful Hadi kepada awak media.
Rektor Hadi menyebut bahwa dalam kegiatan Iconis ke-8 ini IAIN Madura telah menerima ratusan artikel, dan ratusan partisipan dari 6 negara.
“Sebanyak 100 lebih partisipasi artikel yang diperoleh dan sekitar 200 orang yang berpartisipasi, ada dari Pakistan, Bangladesh, India, Sudan, Malaysia dan China,”katanya.
Lebih lanjut kata dia, gagasan dari Kegiatan Iconis ke-8 ini yakni mengusung aspek kebahasaan dimana bahasa memiliki nilai penting dalam aspek pengambangan di institusi yang dipimpinnya.
“Kunjungan dari para keynote speaker akan menyampaikan ulasan dan pengalaman terkait dinamika kebahasaan Asean, 5 bahasa yang akan disampaikan pada kegiatan ini diharapkan menjadi instrumen yang dapat menyejukkan perilaku kehidupan yang ramah dalam mendidik putra-putri bangsa,”imbuhnya.
Saiful Hadi berharap, adanya kegiatan Iconis tersebut dapat menjadi penyangga, pembatas dan pengembangan ketika IAIN Madura sudah menjadi UIN Madura.
