Scroll untuk baca artikel
PeristiwaKesehatanOlahraga

Piala Soeratin, Persepam Pamekasan Siap Hadapi Mojokerto FC

Avatar
×

Piala Soeratin, Persepam Pamekasan Siap Hadapi Mojokerto FC

Sebarkan artikel ini
Persepam U17 di piala Soeratin.

RISALAH. PAMEKASAN – Laga seru akan kembali tersaji di Stadion di Madura United Training Ground (MUTG) Pamekasan pada Minggu, 20 Juli 2025.

Tim kebanggaan tuan rumah, Persepam U17, bakal menjajal kekuatan Mojokerto FC U17 dalam Putaran Kedua Piala Soeratin U17, memperebutkan tiket menuju babak 16 besar.

Pertandingan ini menjadi momentum penting bagi Persepam U17 setelah sebelumnya tampil gemilang di fase pertama dengan mengalahkan Sidoarjo United U17 melalui adu penalti dramatis.

Baca Juga:  Demo ke Polres Pamekasan, Dear Jatim Desak Penuntasan 4 Dugaan Kasus Korupsi

Sementara Mojokerto FC U17 datang ke Pamekasan dengan catatan impresif, menumbangkan Gresik United U17 dengan skor meyakinkan 2-0.

Kick-off dijadwalkan pukul 15.00 WIB, dan publik Pamekasan diimbau hadir lebih awal untuk memberikan dukungan langsung dari tribun.

Pertarungan kedua tim diprediksi akan berlangsung sengit. Selain faktor teknis, dukungan penuh dari suporter Pamekasan juga diharapkan memberi energi tambahan bagi skuad muda Persepam.

Haqi, Wakil Ketua Askab PSSI Pamekasan, menyampaikan bahwa laga ini bukan sekadar pertandingan biasa, melainkan panggung untuk memupuk semangat persatuan antar talenta muda di Pulau Garam.

Baca Juga:  PGMNI Jatim Nilai Film Berjudul Guru Tugas Ciderai Pesantren dan Guru Tugas

“Kami mengajak masyarakat untuk datang langsung ke stadion. Ini bukan hanya tentang Persepam, tapi tentang bagaimana Madura hadir di peta nasional sepak bola usia muda. Kita satukan semangat, bangun fondasi sepakbola dari akar rumput,” ujar Haqi penuh semangat.

Panitia pelaksana memastikan bahwa pertandingan gratis untuk seluruh penonton. Stadion MUTG akan menjadi saksi perjuangan anak-anak muda dalam meraih prestasi dan mengangkat marwah daerah.

Baca Juga:  Wakil Ketua DPRD Jatim Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan Soal Pengentasan Kemiskinan di Pamekasan

Laga ini sekaligus menjadi ajang pembuktian peran Askab PSSI Pamekasan dalam pengembangan bibit unggul sepak bola daerah. Haqi menambahkan, ajang Piala Soeratin harus dimanfaatkan oleh pemain, pelatih, dan masyarakat untuk menyatukan kekuatan.

“Terlepas dari hasil nanti, pertandingan ini harus jadi inspirasi bagi generasi muda. Bahwa kerja keras, disiplin, dan semangat persaudaraan adalah fondasi masa depan sepak bola kita,” tutupnya.