Scroll untuk baca artikel
PeristiwaPolitik dan PemerintahanSosial

Ratusan Buruh Tani Tembakau di Pamekasan Kini Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan Berkat DBHCHT

Avatar
×

Ratusan Buruh Tani Tembakau di Pamekasan Kini Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan Berkat DBHCHT

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Pamekasan H. Sukriyanto saat peluncuran Program Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi 612 Buruh Tani Tembakau melalui DBHCHT.

RISALAH. Pamekasan – Pemerintah Kabupaten Pamekasan secara resmi meluncurkan Program Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi buruh tani tembakau yang didanai melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2025.

Acara peluncuran digelar pada Rabu (9/7) di Kantor kecamatan Pamekasan dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman, Wakil Bupati H. Sukriyanto serta Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan, Anita Ardhiana.

Sebanyak 612 buruh tani tembakau akan menerima perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dalam bentuk jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.

Baca Juga:  Pelanggaran Hukum dan Kelemahan Artificial Intelligence

Pendanaan untuk program ini sepenuhnya berasal dari DBHCHT yang dialokasikan oleh Pemkab Pamekasan sebagai bentuk perhatian terhadap kesejahteraan para buruh tani.

Dalam sambutannya, Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman menyampaikan komitmen kuat pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan menyeluruh bagi para buruh tani, khususnya di sektor tembakau yang menjadi salah satu penopang ekonomi lokal.

Baca Juga:  Bupati Pamekasan Berikan Bantuan Operasi Bibir Sumbing Gratis untuk Warga Sampang

“Kami berkomitmen penuh untuk melindungi para buruh tani tembakau di Pamekasan. Mereka adalah ujung tombak dalam siklus produksi tembakau, dan sudah semestinya mendapat jaminan atas keselamatan kerja serta masa depan mereka. Melalui DBHCHT, kami ingin memastikan bahwa hak-hak mereka terlindungi dan kesejahteraannya meningkat,” ujar Bupati.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan, Anita Ardhiana, juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Pamekasan atas sinergi yang telah terjalin dengan baik.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kolaborasi yang luar biasa antara Pemkab Pamekasan dan BPJS Ketenagakerjaan. Program ini menjadi bukti nyata bahwa perlindungan sosial bagi pekerja informal, khususnya buruh tani tembakau, dapat terwujud dengan dukungan kebijakan yang tepat,” ujarnya.

Baca Juga:  Polisi Ungkap Kronologi Penganiayaan Adik Ipar di Pamekasan, Pelaku dan Korban Memang Sering Cekcok

Peluncuran ini diharapkan menjadi langkah awal untuk memperluas cakupan jaminan sosial bagi sektor informal lainnya di Pamekasan, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan ketenagakerjaan bagi seluruh lapisan masyarakat.