Scroll untuk baca artikel
PeristiwaSosial

CV Kopi Mas Sejati Dorong Perekonomian Madura, Serap Ratusan Tenaga Kerja

Avatar
×

CV Kopi Mas Sejati Dorong Perekonomian Madura, Serap Ratusan Tenaga Kerja

Sebarkan artikel ini
Para tenaga kerja saat proses produksi rokok di gudang CV Kopi Mas Sejati di Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan. Sabtu 6 Juli 2025.

RISALAH. PAMEKASAN – CV Kopi Mas Sejati, perusahaan yang bergerak di bidang pembelian tembakau dan produksi rokok, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung perekonomian masyarakat Madura.

Berlokasi di Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan, perusahaan ini telah menyerap ratusan tenaga kerja dari berbagai kalangan masyarakat.

Direktur Utama CV Kopi Mas Sejati, Sumaidi, mengatakan bahwa kehadiran perusahaannya bukan hanya berfokus pada keuntungan bisnis, tetapi juga memiliki tujuan sosial yang kuat, yakni membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi warga Madura, terutama di wilayah Pamekasan.

Baca Juga:  Soal 6 PPK Diperiksa Polisi Buntut Dana KPPS, Ini Komentar Ketua Bawaslu Pamekasan

“Kami hadir bukan hanya untuk menjalankan usaha, tetapi juga untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebagai anak dari keluarga petani, saya tahu betul bagaimana sulitnya mencari pekerjaan. Itulah sebabnya saya berkomitmen membuka peluang kerja sebanyak-banyaknya untuk warga,” ungkap Sumaidi saat ditemui di kantornya.

Perusahaan yang dipimpinnya saat ini mempekerjakan ratusan karyawan yang tersebar di berbagai divisi, mulai dari bagian pelintingan (liting), produksi, hingga pemasaran. Pekerjanya berasal dari beragam kalangan, mulai dari pemuda, ibu rumah tangga, hingga emak-emak yang ingin membantu perekonomian keluarga.

Baca Juga:  Akhir Tahun 2024, Stok Pupuk Subsidi di Pamekasan Aman, Serapan Capai 74 Persen

Produk utama dari CV Kopi Mas Sejati adalah rokok dengan merek Kopi Mas, yang terdiri dari lima varian dan telah memiliki legalitas resmi berupa pita cukai SKT (Sigaret Kretek Tangan).

Rokok produksi lokal ini telah dipasarkan tidak hanya di wilayah Madura, tetapi juga telah merambah berbagai daerah di Pulau Jawa hingga ke luar Jawa.

“Kami bersyukur, produk kami diterima dengan baik oleh pasar. Ini menjadi penyemangat kami untuk terus berkembang, dan tentu saja tetap memberdayakan tenaga kerja lokal,” tambah Sumaidi.

Baca Juga:  Camat Palengaan Pamekasan Mengaku Tidak Tahu Soal Pungutan Sertifikat Tanah Diatas 150 Ribu

Dengan terus berkembangnya produksi dan permintaan pasar, Sumaidi berharap ke depan perusahaan ini bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja dan menjadi salah satu motor penggerak ekonomi masyarakat di Madura.

“Semoga kehadiran kami bisa menjadi inspirasi bagi pelaku usaha lain agar turut peduli terhadap pembangunan ekonomi daerah. Mari kita bangun Madura bersama,” pungkasnya.